Rabu, 02 Juni 2010

24 wajah billy

· Billy, pribadi inti yang rapuh.

· Arthur sang pemimpin, pria inggris yang selalu irasioanal,

· Ragen, yang akan muncul jika billy dalam keadaan berbahaya.

· Allen, yang manipulatif dan pandai bicara.

· Tommy, ahli dari melepaskan diri Dari ikatan apapun.

· David, anak laki-laki berusia 8 tahun penaggung rasa nyeri.

· April, wanita dengan satu ambisi yang membunuh ayah tiri billy,

· Andalana, wanita lesbian yang pemalu dan haus akan cinta.

· Philip, sipenjahat brutal.

· Christene, gadis kecil berusia 4 tahun.

William Stanley Milligan baru berusia 4 tahun saat ia, untuk pertama kalinya, "menciptakan" sosok Christene, gadis kecil berusia 3 tahun yang menjadi teman bermain Kathy, adik Billy, nama panggilan William. Berawal dari rasa sepinya akibat tidak punya teman bermain di rumah Jim, kakak lelakinya tak suka bermain dengannya, sedangkan Kathy masih terlalu kecil, maka ia menciptakan tokoh Christene. Selanjutnya, seiring peristiwa-peristiwa menyakitkan dalam hidupnya, tokoh-tokoh yang lain mulai hadir, Sampai Billy dewasa. Total kepribadian billy diketahui mempunyai 24 kepribadian, kepribadian ini secara bergantian memasuki kepribadian billy. awalnya semua kepribadian billy diatur oleh pribadi Arthur yang menentukan siapa-siapa saja yang akan muncul. Terkadang terjadi kekacauan, dimana pribadi-pribadi tersebut muncul diluar kendali Arthur dan mengacau kehidupan billy.

Di usia 23 tahun, Billy menghebohkan masyarakat Negara Bagian Ohio dengan terungkapnya kasus kriminal yang tak lazim. Tertangkap sebagai tersangka pemerkosa di sekitar kampus Ohio State University. Apalagi pribadi Billy yang dikatakan sebagai pemerkosa digambarkan sebagai Adalana (seorang lesbian kesepian). tim pembelanya menemukan fakta mengejutkan: Billy adalah sosok berkepribadian majemuk. Ia tak memiliki kontrol atas perbuatan ‘orang-orang’ di dalam dirinya. Terungkap kemudian bahwa Billy memiliki 24 kepribadian. Semula tak ada yang menyadari kelainan yang diderita Billy. Hingga suatu hari di bulan Oktober 1977 ia ditangkap dan ditahan polisi dengan tuduhan perampokan dan perkosaan. Inilah awal terkuaknya kepribadian majemuk Billy Milligan melalui pemeriksaan psikologis oleh psikolog Dorothy Turner.

Berikutnya adalah kisah perjalanan hidup Billy Milligan yang penuh kesakitan. Berkali-kali ia mesti ke luar masuk penjara dan rumah sakit jiwa akibat perbuatan yang dilakukan di luar kesadarannya. Pemberitaan pers dan cercaan masyarakat yang menuduhnya bersandiwara, menambah berat penderitaannya. Beruntung masih ada orang-orang baik yang bersedia membantunya untuk sembuh. Mereka adalah Dorothy (ibu kandungnya), Kathy dan Jim yang tetap mencintainya apapun keadaannya. Juga para dokter dan perawatnya yang telah memberikan perhatian dalam pengobatan dan terapi tanpa kenal menyerah.

Billy tumbuh dalam suasana rumah tangga orang tuanya yang tidak harmonis. Ayah dan ibunya, kelak ia tahu bahwa mereka ternyata tidak pernah menikah resmi, dan kerap bertengkar yang mengakibatkan anak-anak mereka menjadi sasaran kemarahan. Billy yang paling lemah dari ketiganya sangat rentan terhadap gangguan kejiwaan. Untuk melindungi dirinya dari kemarahan-kemarahan yang dilampiaskan orangtuanya kepadanya, ia lalu membentuk pribadi-pribadi yang kuat atau yang tidak peduli, sehingga ia terhindar dari tekanan-tekanan itu.Keadaan bertambah buruk saat ayahnya meninggal dunia akibat bunuh diri lalu ibunya menikah lagi dengan Chalmer Milligan. Ayah tirinya, inilah penyumbang terbesar penyebab penyimpangan kepribadian yang diderita Billy seumur hidupnya. Chalmer ternyata seorang pedofilia yang sangat berbahaya dan Billy-lah korbannya.

Terpecahnya pribadi Billy disebabkan oleh cengkeraman penderitaan yang teramat dahsyat akibat penganiayaan ayah tirinya. Billy sesungguhnya memiliki kecerdasan kreatif di atas rata-rata. Ia memiliki daya serap tinggi terhadap bahasa dan aksen yang khas dan bakat melukis yang sangat kuat yang ditunjukkan hampir semua pribadi yang ada. Karena kesadarannya sendiri tidak sanggup lagi menanggung beban itu, maka imaginasinya yang bekerja keras untuk mempertahankan diri. Dalam imaginasinya, Billy bisa menjelma apa saja yang dibutuhkannya. Sosok yang tangguh dan kuat seperti Ragen yang mampu menangani situasi-situasi bahaya. Atau figur yang handal menganalisa persoalan secara rasional sebagaimana terwakili oleh sosok Arthur. Sampai Kevin dan Philip yang mempertahankan diri dengan mencuri dan merampok karena itulah cara yang mereka ketahui untuk bertahan di dunia yang keras ini. Sementara Billy yang asli memilih menyerah terhadap hidup, sosok-sosok yang lahir dari imaginasinya ini justru berjuang sekuat daya. Arthur menempati tempat utama, merebut ruang kesadaran dan memanfaatkan fisik Billy untuk memenuhi keingian mereka.

Fenomena Billy memperlihatkan bahwa manusia memiliki daya tahan yang jauh melebihi batas logika, yaitu kemampuan imaginasi. Terlepas dari persoalan yang ditimbulkan akibat terpecahnya kepribadian Billy, bisa dikatakan imaginasi lah yang justru menyelamatkan dirinya, karena Billy yang asli sendiri sudah memutuskan untuk bunuh diri. Daniel Keyes sebagai penulis mencoba melakukan rekonstruksi terhadap perjalanan hidup Billy dan kelahiran pribadi-pribadinya. Memang Keyes mewawancara sebanyak mungkin orang dan membaca dokumen-dokumen yang terkait dengan Billy sebagai upaya rekonstruksi realitas yang lebih utuh. Billy yang asli dan terfusi, 22 diri lain adalah alter ego dengan karakter dan bakat sendiri-sendiri, dan satu pribadi adalah Sang Guru yaitu wujud ke-23 alter ego ini apabila terfusi. Sang Guru menempatkan diri sebagai alter ego tertinggi dengan menyebutkan pribadi-pribadi lain sebagai ‘manusia-manusia android buatanku’. kebanyakan sumbernya adalah Sang Guru yang memiliki ingatan paling lengkap dibandingkan alter ego lainnya yang sering mengalami amnesia dan kehilangan waktu. Sayang Sang Guru kemudian menghilang dan tak pernah kembali. Terlepas dari tingkat kebenarannya Keyes dengan kebebasan bertutur seorang penyair memang berhasil menghadirkan bagian rekonstruksi ini dengan menarik dan amat hidup.

0 komentar:

Posting Komentar